Anak adalah kehidupan, mereka sekedar lahir melaluimu tetapi bukan berasal darimu
Walaupun bersamamu tetapi bukan milikmu
iya, saya berani bicara begini mungkin karena saya hanya memandang dari satu sudut saja, sebagai anak. Terkadang, saya menganggap "harapan" orang tua sebagai suatu "pemaksaan", kenapa orang tua tidak bisa mempersilakan si anak bebas menentukan sikap atau maengambil keputusan. mengapa orang tua selalu merasa paling tahu apa yang terbaik untuk anaknya. dan ketika kita mengambil jalan yang berbeda dengan keinginan orang tua, yang mereka katakan "kalau ada apa-apa, jangan salahin ayah/ibu", bukannya berkata "ya sudah, kalau memang itu keputusanmu, ayah/ibu ikhlas, dan hanya bisa mendoakan yg terbaik". dan harapan orang tua berubah menjadi seperti "kutukan". kalau tidak dituruti, bisa celaka. astagfirullah... semoga pikiran buruk ini salah besar. mungkin, kalau saya jadi orang tua nanti, saya juga melakukan hal yg sama. Saya pasti ingin memberikan yg terbaik untuk anak saya, dan tidak mau anak saya "kenapa-napa". Tapi, tidak ada salahnya kan, bertanya apa keinginan anak?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar